Pengertian Kerajinan Bahan Lunak – Sebelumnya kami telah mengulas tentang pengertian Khilafah, pada artikel ini kami akan membahas dari segi seni terapan yakni tentang Kerajinan Bahan Lunak. Apa sih pengertian Kerajinan Bahan Lunak dan apa saja contohnya ?
Pengertian Kerajinan Bahan Lunak
Kerajinan Bahan Lunak adalah suatu produk kerajinan yang mengunakan bahan bersifat lunak sebagai dasar pembuatannya.
Jenis-jenis Bahan Lunak
Bahan lunak terbagi ke dalam dua jenis yakni bahan lunak alami dan bahan lunak buatan.
1. Bahan Lunak Alami
Bahan lunak alami adalah bahan lunak yang diperolah dari alam. Cara pengolahannya pun alami tidak dicampur dengan bahan buatan.
Contoh Bahan Lunak Alami : tanah liat, serat alam, dan kulit hewan
2. Bahan Lunak Buatan
Bahan lunak buatan adalah bahan untuk karya kerajinan yang diolah menjadi lunak.
Contoh Bahan Lunak Buatan : Bubur kertas, gips, fiberglas, lilin, sabun, spons, dan lain-lain.
Baca juga : Pengertian Reklame, Contoh dan Fungsinya
Contoh Bahan Lunak
Berikut adalah beberapa contoh bahan lunak yang dapat anda gunakan sebagai bahan pembuatan kerajinan.
1. Tanah Liat
Tanah liat merupakan bahan lunak yang dapat digunakan untuk berbagai jenis kerajinan. Bahan lunak ini merupakan bahan alami yang dapat diperoleh dari alam.
Contoh Kerajinan dari Tanah Liat : Tembikar, Vas Bunga, Piring, Gucci, dan masih banyak lagi.
2. Sabun
Bahan lunak selanjutnya yang juga sering digunakan untuk membuat produk kerajinan adalah sabun. Sabun yang anda gunakan untuk mandi dan membersihkan diri ternyata memiliki kegunaan lain yakni sebagai bahan kerajinan.
Contoh Kerajinan dari Sabun : Bunga, Hiasan Kura-kura dan lain-lain.
Baca juga : Pengertian Gambar Ilustrasi, Fungsi, Unsur dan Ragam
3. Parafin
Parafin merupakan bahan lunak hasil olahan minyak bumi. Parafin biasanya berbentuk lempengan ada juga yang berbentuk butiran.
Contoh Kerajinan dari Parafin : Lilin Hias
4. Clay
Clay merupakan bahan kerajinan yang biasa disebut dengan tanah liat buatan. Clay ini terbuat dari adonan tepung, parafin, bubur kertas dan polymer.
Clay terbagi ke dalam beberapa jenis yakni :
- Parafin Clay
- Plastisin Clay
- Paper Clay
- Flour Clay
- Jumping Clay
- Air Dry Clay
- Polymer Clay
Prinsip Kerajinan Bahan Lunak
Terdapat 3 prinsip pembuatan kerajinan bahan lunak, yaitu :
- Prinsip Keterampilan Tangan, meski diproduksi dalam jumlah banyak, kerajinan bahan lunak tetap mengandalkan keterampilan tangan dalam proses pembuatannya. Lain halnya dengan kerajinan bahan lunak sektor industri, proses pembuatannya kebanyakan menggunakan mesin.
- Prinsip Keterampilan Teknik, dalam prinsip ini kerajinan bahan lunak dibuat secara terus menerus berdasar keterampilan teknik. Kerajinan yang dihasilkan biasanya memiliki detail dan pola yang terkesan rumit.
- Prinsip Tradisional, dalam prinsip ini kerajinan bahan luna masih dipengaruhi nilai-nilai tradisional maupun adat istiadat sekitar. Mengutamakan nilai guna praktis yang bersifat umum.
Fungsi Kerajinan Bahan Lunak
Kerajinan bahan lunak, pada dasarnya memiliki 2 fungsi, yaitu fungsi hias dan fungsi pakai.
Berikut ini penjelasan 2 fungsi kerajinan bahan lunak :
- Fungi Hias, sebagai sumber nilai estetika dimana nilai pakai hanya sebagai pendukung, tidak terlalu diperhatikan.
- Fungsi Pakai, sebagai penunjang kebutuhan hidup manusia dimana nilai hias atau keindahannya tidak terlalu diperhatikan atau hanya sebagai pendukung.
Inilah pengertian Bahan Lunak dan Contoh Kerajinan Bahan Lunak. Semoga informasi yang kami berikan ini dapat menambah manfaat bagi anda. Sampai jumpa pada artikel selanjutnya di Sumberpengertian.id