Pengertian Waralaba (Franchise) Menurut Para Ahli dan Jenis-jenisnya

Pengertian Waralaba (Franchise) – Hello sobat Sumberpengertian.com pada artikel ini kami akan mengulas tentang pengertian Waralaba (Franchise). Istilah Waralaba (Franchise) sering digunakan namun tentu tidak semua mengetahui tentang definisinya. Yuk simak langsung penjelasannya 🙂

Pengertian Waralaba (Franchise) Menurut Para Ahli dan Jenis-jenisnya

Pengertian Waralaba (Franchise)

Waralaba (Franchise) merupakan Hak khusus yang dimiliki oleh orang perseorangan atau badan usaha terhadap sistem bisnis dengan ciri khas usaha dalam rangka memasarkan barang dan/atau jasa yang telah terbukti berhasil dan dapat dimanfaatkan dan/atau digunakan oleh pihak lain berdasarkan perjanjian waralaba.

Istilah Waralaba “Franchise” berasal dari bahasa Perancis affranchir yang berarti to free yang artinya membebaskan.
Dapat diartikan bahwa Waralaba (Franchise) merupakan hak seseorang memberikan kebebasan dari ikatan yang menghalangi kepada orang untuk menggunakan atau membuat atau menjual sesuatu.

Waralaba atau franchise sangat erat kaitannya dalam bidang Ekonomi dan Bisnis. Waralaba dalam bidang bisnis maksudnya kebebasan yang diperoleh seorang wirausaha untuk menjalankan sendiri suatu usaha tertentu di wilayah tertentu.

Definisi Franchise diartikan sebagai suatu sistem pemasaran atau distribusi barang dan jasa, di mana sebuah perusahaan induk (franchisor) memberikan kepada individu atau perusahaan lain yang berskala kecil dan menengah (franchisee), hak-hak istimewa untuk melaksanakan suatu sistem usaha tertentu dengan cara yang sudah ditentukan, selama waktu tertentu, di suatu tempat tertentu.

Baca juga : Pengertian Asuransi Menurut Para Ahli

Pengertian Franchise Menurut Para Ahli

Beberapa ahli juga telah menjelaskan Definisi Waralaba (Franchise) berdasarkan pemikirannya masing-masing. Berikut adalah penjelasan Waralaba menurut Pakar :

1. Charles L. Vauhn

Charles L. Vauhn mengartikan Franchise sebagai bentuk kegiatan pemasaran dan distribusi yang didalamnya sebuah perusahaan memberikan hak atau priviledge untuk menjalankan bisnis secara tertentu dalam waktu dan tempat tertentu kepada individu atau perusahaan yang relatif lebih kecil.

2. Douglas J. Queen

Douglas J. Queen menyatakan bahwa Franchise ialah suatu metode perluasan pemasaran dan bisnis. Pemegang franchise yang membeli suatu bisnis menarik manfaat dari kesadaran pelanggan akan nama dagang, sistem teruji dan pelayanan lain yang disediakan pemilik franchise.

3. David J. Kaufmaan

Menurut David J. Kaufmaan pengertian Waralaba (Franchise) adalah sistem pemasaran dan distribusi yang dijalankan oleh suatu institusi bisnis kecil yang memiliki jaminan dengan membayar sejumlah uang, memperoleh hak terhadap akses pasar yang dijalankan dengan standar operasi yang mapan di dalam pengawasan asistensi franchisor.

4. Harjowidigdo

Menurut Harjowidigdo pengertian Waralaba adalah kerjasama di bidang perdagangan atau jasa yang dipandang sebagai salah satu cara untuk mengembangkan sistem usaha di lain tempat, dimana franchisor secara ekonomi sangat untung karena ia mendapatkan management fee dari franchisee, barang produknya bisa tersebar ke tempat lain dimana franchisee mengusahakan franchisenya, dan bagi konsumen yang memerlukan barang hasil produksinya franchisee cepat didapat serta dalam keadaan fresh dan belum atau tidak rusak.

5. Dominique Voillemont

Pengertian Franchise adalah Dominique Voillemont sebagai suatu cara melakukan kerjasama di bidang bisnis antara dua atau lebih perusahaan, satu pihak bertindak sebagai franchisor dan pihak lain sebagai franchisee, pada mana didalamnya diatur, bahwa pihak franchisor sebagai suatu pemilik merek dan know how, memberikan haknya kepada franchisee untuk melakukan kegiatan bisnis berdasarkan merek know how itu.

6. Winarto

Menurut Winarto Franchise merupakan hubungan kemitraan yang usahanya kuat dan sukses dengan usahawan yang relatif baru dalam usaha yang tergolong baru dalam usaha tersebut, yang bertujuan untuk saling menguntungan di dalam bidang penyediaan jasa dan produk kepada konsumen.

7. Lyden, Roberts, Severance dan Reitzel

Pengertian Franchise adalah sebuah kontrak atas barang yang dimiliki seseorang, contohnya seperti merek yang diberikan kepada orang lain untuk mempergunakan merek tersebut di dalam usahanya sesuai dengan perjanjian yang telah disepakati.

8. International Franchise Association

Pengertian Franchise merupakan hubungan kontraktual antara franchisor dan franchisee yang menawarkan waralaba atau berkewajiban untuk menjaga minat melanjutkan dalam bisnis franchisee di daerah tersebut, seperti bagaimana dan pelatihan, di mana dalam franchisee beroperasi di bawah nama umum perdagangan, format dan atau prosedur yang dimiliki atau dikendalikan oleh franchisor, dan di mana franchisee memiliki atau akan membuat investasi modal substansial dalam bisnis dari sumber daya sendiri.

9. PP No. 42 Tahun 2007

Menurut Peraturan Pemerintah No. 42 Tahun 2007 pengertian Franchise (Waralaba) adalah hak khusus yang dimiliki oleh orang perseorangan atau badan usaha terhadap suatu sistem bisnis dengan ciri khas usaha di dalam rangka memasarkan barang dan jasa yang sudah terbukti berhasil dan dapat dimanfaatkan atau dipergunakan oleh pihak lain berdasarkan perjanjian franchise (waralaba).

Baca juga : Pengertian Etika Bisnis Menurut Para Ahli

Tipe-tipe Waralaba (Franchise)

Terdapat beberapa jenis Waralaba diantaranya :

Trade Name Franchising

Waralaba berjenis Trade Name Franchising merupakan sebuah waralaba yang memperoleh hak untuk memproduksi, contohnya PT. Great River memiliki hak untuk memproduksi pakaian dalam Triumph dengan lisensi dari jerman.

Product Distribution Franchising

Product Distribution Franchising merupakan waralaba (franchise) memperoleh hak untuk distribusi di wilayah tertentu, misalnya soft drink, cosmetics.

Pure Franchising / Bisiness Format

Pure Franchising / Bisiness Format merupakan waralaba yang memperoleh hak sepenuhnya, mulai dari trademark, penjualan, peralatan, metode operasi, strategi pemasaran, bantuan manajemen dan teknik, pengendalian kualitas, dan lain-lain. Contohnya adalah restaurant, fash food, pendidikan, dan konsultan.

Inilah pengertian Waralaba secara umum maupun menurut pandangan para ahli beserta jenis-jenisnya. Semoga informasi yang kami sampaikan ini dapat bermanfaat bagi sobat. Sampai jumpa pada artikel selanjutnya di Sumberpengertian.id 🙂

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *