Pengertian Endonom, Esionom dan Higroskopis Pada Tumbuhan !

Hai sobat sumberpengertian ! Sore ini mimin akan menyapa kalian dengan ulasan mengenai pengertian endonom, esionom dan higroskopis, pada tumbuhan. Berikut adalah penjelasannya.

Pengertian Endonom

Pengertian Gerak Endonom

Pengertian gerak endonom adalah gerakan yang terjadi pada tumbuhan khususnya bagian daun yang bergerak dengan cara rotasi sitoplasma dalam sel daun Hydrilila verticillata dan dapat diketahui dengan gerak sirkulasi klorofil dalam sel. Gerakan endonom terjadi secara spontan dan tidak belum diketahui apa penyebabnya, apakah dikarenakan rangsangan dari luar atau bukan.

Pengertian Gerak Esionom

Pengertian gerak esionom adalah gerak tumbuhan yang disebabkan oleh adanya rangsangan dari lingkungan sekitar.

Jenis-Jenis Gerak Esionom

Berdasarkan jenis Rangsangannya, gerak esionom dibedakan menjadi 3 kelompok, yakni gerak tropisme, gerak taksis, dan gerak nasti. Berikut adalah penjelasannya lebih lengkap.

1. Gerak Tropi/Tropisme

Gerak tropisme adalah gerak pada tumbuhan menuju atau meninggalkan arah datangnya rangsangan.

Adapaun yang disebut dengan tropisme positif adalah gerak yang arahnya mendekati rangsangan, sedangkan tropisme negatif adalah gerak yang arahnya menjauhi rangsangan.

Berdasarkan jenis rangsangannya, gerak tropisme dibedakan menjadi beberapa macam, yani sebagai berikut.

2. Fototropisme

Fototropisme adalah gerak tropisme yang disebabkan oleh pengaruh rangsangan cahaya. Fototropisme dibedakan menjadi 2 macam, yaitu fototropisme positif dan fototropisme negatif.

Fototropisme positif adalah gerak ujung batang kearah cahaya matahari. Misalnya, bunga matahari yang akan mekar mengikuti datangnya arah sinar matahari.

Fototropisme negatif adalah gerak tumbuh ujung akar menjauhi cahaya matahari.

3. Geotropisme

Geotropisme atau Gravitropisme adalah gerak tropisme yang disebabkan oleh rangsangan gaya gravitasi bumi.  Geotropisme dibedakan menjadi 2 macam, yakni geotropisme positif dan geotropisme negatif.

  • Geotropisme positif adalah gerak tumbuh akar menuju pusat bumi.
  • Geotropisme negatif adalah gerak tumbuh ujung batang menajuhi ujung bumi.

4. Tigmotropisme

Tigmotropisme adalah gerak tropisme yang disebabkan oleh rangsangan sentuhan. Biasanya tigmotropisme terjadi pada tumbuhan pemanjat (tumbuhan yang memiliki sulur)misalnya, anggur, sirih, mentimun, dan lain-lain.

5. Kemotropisme

Kemotropisme adalah gerak akar menuju tempat yang mempunyai unsur hara. Misalnya, gerak akar menuju pupuk.

6. Hidrotropisme

Hidrotropisme adalah tropisme yang disebabkan oleh rangsangan air. Misalnya, gerak akar menuju ke sumber air.

7. Termotropisme

Termotropisme adalah gerak tropisme yang disebabkan oleh rangsangan suhu.

8. Reotropisme

Reotropisme adalah gerak tropisme yang disebabkan oleh aliran air sehingga mempengaruhi arah gerak tumbuhan. Misalnya, eceng gondok.

Baca Juga : Pengertian E-Money

Gerak Taksis

Gerak taksis adalah gerak seluruh tubuh tumbuhan menuju arah datangnya rangsangan. Berikut adalah beberapa macam gerak taksis, yaitu :

1. Fototaksis

Fototaksis adalah gerak khloroplas menuju kesisi sel yang mendapat cahaya. Misalnya, gerak euglena menuju cahaya. Fototaksis dibedakan menjadi 2 macam, yaitu fototaksis positif dan fototaksis negatif. Fototaksis positif yaitu gerak tumbuhan mendekati rangsangan cahaya, sedangkan fototaksis negatif yaitu gerak tumbuhan menjauhi rangsangan cahaya.

  • Kemotaksis adalah gerak taksis yang disebabkan rangsangan zat kimia. Contohnya gerak sel spermatozoid menuju sel telur.
  • Galvanotaksis atau Elekrotaksis adalah gerak taksis yang disebabkan oleh rangsangan listrik. Misalnya Gerak organisme tingkat rendah bergerak mendekati listrik.
  • Termotaksis adalah gerak taksis yang disebabkan oleh rangsangan suhu atau temperatur .
  • Gravitaksis adalah gerak taksis yang disebabkan oleh Gravitasi Bumi
  • Tigmotaksis adalah gerak taksis yang disebabkan oleh kontak fisik atau sentuhan.
  • Reotaksis adalah gerak taksis yang disebabkan oleh aliran air.
  • Phonotaksis adalah gerak taksis yang disebabkan oleh suara.

Gerak Nasti

Gerak Nasti yaitu gerak bagian tumbuhan yang arah geraknya tidak dipengaruhi oleh arah datangnya rangsangan. Gerak ini disebabkan oleh perubahan turgor pada jaringan di tulang daun. Berikut ini adalah macam-macam gerak nasti, yaitu :

1. Seismonasti

Seismonasti atau Tigmonasti adalah gerak nasti yang terjadi akibat rangsangan sentuhan. Misalnya, gerak menutupnya daun putri malu (Mimosa pudica) karena disentuh.

2. Niktinasti

Niktinasti adalah gerak nasti yang terjadi karena pengaruh gelap. Misalnya, gerak tidur atau menutupnya daun-daun majemuk dimalam hari karena rangsangan gelap.

3. Termonasti

Termonasti adalah gerak nasti yang disebabkan oleh rangsangan suhu. Misalnya, bunga tulip mekar ketika suhu udara naik.

4. Fotonasti

Fotonasti adalah gerak nasti yang disebabkan oleh rangsangan cahaya.Misalnya bunga pukul empat (Mirabilis jalapa) mekar pada saat sore hari ketika terkena sinar matahari.

5. Nasti Kompleks

Nasti kompleks adalah gerak nasti yang disebabkan lebih dari satu rangsangan. Misalnya, gerak membuka dan menutupnya stomata.

Gerak Higroskopis

Gerak higroskopis adalah gerak bagian tubuh tumbuhan yang dipengaruh oleh perubahan kadar air dalam seol sehingga terjadi pengerutan yang tidak merata. Berikut ini adalah cntoh gerak higroskopis, yaitu :

  • Gerak membukanya sporangium (kotak spora) pada tumbuhan paku dan lumut.
  • Pecahnya buah jarak untuk meleparkan bijinya.
  • Pecahnya buah polong-polongan untuk melemparkan bijinya.

Baca Juga : Pengertian M Learning

Demikian yang dapat mimin sampaikan. Terimakasih telah mengunjungi blog kami di Sumberpengertian.id. Sampai jumpa pada artikel selanjutnya yaa.. 😀

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *