Pengertian Halal Bihalal – Selamat siang sobat sobat setia Sumberpengertian.co ! Pada kesempatan yang baik ini admin akan membagikan ulasan mengenai pengertian halal bihalal. Sebentar lagi sudah mau masuk sekolah, pastinya sekolahan mengadakan halal bihalal bukan ? Apa sih yang dimaksud dengan halal bihalal itu ? Simak ulasannya berikut ini.
Pengertian Halal Bihalal
Halal bihalal adalah kegiatan silaturahmi dan saling bermaaf-maafan.
Bermaaf-maafan ini dapat dilakukan ketika hari raya idul fitri tiba. Kegiatan ini biasanya berupa berjabat tangan satu sama lain dan meminta maaf, pihak yang dimintai maaf juga menanggapi dan memaafkannya serta meminta maaf kembali.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, halal bihalal adalah acara maaf-memaafkan pada hari Lebaran.
Sedangkan menurut Prof Dr Quraish Shihab, seorang pakar tafsir, halal bihalal merupakan kata majemuk yang terdiri atas pengulangan kata bahasa Arab halal diapit satu kata penghubung ba (baca, bi).
Dalam bukunya yang berjudul “Membumikan Al Qur an” Prof Dr Quraish Shihab menjelaskan bahwa halal bihala mengandung 3 arti, yaitu :
Dari tinjauan kebahasaan. Kata halal bihalal berasal dari kata “halla” atau “halal” yang dapat diartikan menyelesaikan persoalan atau problem, meluruskan benang kusut, mencairkan air yang keruh, dan melepaskan ikatan yang membelenggu.
Dengan adanya acara halal bihalal diharapkan hubungan yang selama ini keruh dan kusut dapat segera diurai dan dijernihkan. Halal bihalal bermakna untuk merekontruksi relasi kemanusiaan yang lebih sejuk dan menentramkan.
Dari tinjauan hukum. Kata halal digunakan sebagai lawan dari kata haram dan makruh. Maka halal bihalal mengandung arti kekinian setiap orang yang berhalal bihalal untuk membebaskan diri dari perbuatan yang haram dan makruh, atau membebaskan diri dari perbuatan dosa.
Makna Halal Bihalal
Yang dimaksud dengan halal bihalal jika dilihat dengan pendekataan Qur’ani adalah terbangunnya komitmen bersama untuk selalu melakukan yang baik dan bermafaat serta menyenangkan semua pihak.
Halal bihalal merupakan media yang paling efektif yang digunakan untuk merajut kembali hubungan yang telah membeku dengan cara saling memaafkan dan menyadari kekhilafan masing-masing. Semua orang mengucapkan mohon maaf lahir dan batin ketika halal bihalal dimulai.
Dalam halal bihalal juga di bangun komitmen untuk bersama guna melepaskan diri dari segala perbuatan haram dan selanjutnya menanamkan pada diri masing-masing dengan niat untuk melakukan hal-hal baik serta positif agar nantinya bermanfaat bagi orang lain.
Pada saat dilaksanakannya halal bihalal komunikasi dapat berjalan dengan baik, hal ini dikarenakn suasana halal bihalal penuh dengan suasana religius, kekeluargaan, keterbukaan serta membuat orang yang hadir merasa tidak memiliki beban psikologis. Komunikasi yang baik ini akan memicu keinginan untuk saling membantu dan saling membesarkan satu sama lain.
Setelah kita mengetahui makna serta manfaatnya dalam kehidupan, diharapkan agar acara halal bihalal ini dapat dimanfaatkan sebagai alat berkomunikasi produktif antar berbagai komponen bangsa. Semoga dengan adanya acara halal bihalal ini dapat menambah kerukunanan antarindividu dan membentuk tali silaturahmi yang harmonis.
Baca juga :
- Pengertian Nasionalisme, Ciri, Tujuan, Bentuk dan Contohnya
- Pengertian Rantai Makanan dan Jaring-Jaring Makanan beserta Contohnya
Itulah pengertian Halal Bihalal yang dapat admin sampaikan. Semoga artikel kali ini bermanfaat dan sampai jumpa pada artikel selanjutnya yaa 🙂