Pengertian Jurnal Umum dan Contohnya

Pengertian Jurnal Umum – Pada postingan kali ini mimin akan membagikan informasi terkait pengertian jurnal umum dalam ilmu akutansi. Jurnal umum sangat bermanfaat khususnya dalam kehidupan khususnya untuk dunia akutansi.

Istilah Jurnal Umum merupakan salah satu siklus akutansi yang disebut dengan pencatatan. Hal ini merupakan dasar untuk menentukan penghitungan pada langkah selanjutnya.

Pengertian Jurnal Umum dan Contohnya

Pengertian Jurnal Umum

Jurnal Umum merupakan sebuah jurnal yang digunakan untuk mencatat berbagai transaksi keuangan yang muncul dalam periode tertentu.

Jurnal umum menjadi sebuah buku harian yang digunakan oleh perusahaan yang berisi catatan secara keseluruhan transaksi yang terjadi.

Biasanya Jurnal Umum lebih tepat digunakan untuk sebuah perusahaan jasa. Sedangkan untuk jurnal khusus lebih cocok digunakan untuk perusahaan perdagangan.

Namun bukan berarti jurnal umum tidak digunakan. Jurnal ini sangat berguna untuk mencatat bukti transaksi yang tidak dapat dicatat pada jurnal khusus.

Tujuan Jurnal Umum

Tujuan dari jurnal umum adalah untuk melakukan pengidentifikasian, penilaian, serta pencatatan pengaruh ekonomi yang ditimbulkan dari berbagai transaksi keuangan.

Baca juga : Pengertian Ritme dan Unsur Terkait Lain (Nada, Melodi, Harmoni, Tempo)

Contoh Jurnal Umum

Pada Jurnal Umum diatas terdapat enam kolom yakni tanggal, Nomor Bukti, Kolom rekening atau keterangan, kolom referensi (ref), kolom debit dan kolom kredit.

Contoh Jurnal Umum

  • Kolom Tanggal : kolom tanggal di isi dengan waktu terjadinya sebuah transaksi keuangan
  • Kolom Nomor Bukti : kolom ini diisi dengan nomor bukti dari transaksi keuangan yang diperoleh berdasarkan transaksi yang dilakukan oleh perusahaan.
  • Kolom rekening atau keterangan : Pada kolom ini diisi dengan nama rekening yang ada dalam transaksi tersebut.
  • Nomor Ref : Kolom ini diisi dengan nomor akun atau kode akun yang sesuai dengan nama akun yang ada pada kolom rekening/akun. Pada kolom referensi ini hanya boleh di isi jika telah dilakuka proses pengisian pada buku besar.
  • Kolom Debit : Kolom ini diisi dengan jumlah saldo dari akun yang di debit.
  • Kolom Kredit : Pada kolom ini diisi dengan jumlah saldo dari akun yang di kredit.

 

Fungsi Jurnal Umum

Jurnal umum memiliki 5 fungsi yakni Fungsi historis, fungsi mencatat, fungsi analisis, fungsi instruktif dan fungsi informatif. Berikut adalah penjelasan dari kelima fungsi tersebut :

Fungsi Historis

Fungsi jurnal umum yang pertama yakni fungsi historis. Ppada fungsi ini jurnal umum dapat digunakan sebagai sebuah catatan yang mencatat secara keseluruhan bukti transaksi keuangan secara berurutan sesuai dengan tanggal terjadinya transaksi.

Fungsi Mencatat

Jurnal umum merupakan media yang digunakan untuk mencatat secara terperinci transaksi keuangan yang terjadi. Seluruh kegiatan transaksi keuangan dicatat secara lengkap.

Fungsi Analisis

Fungsi dari Jurnal Umum adalah untuk menganalisis transaksi untuk menentukan akun yang harus di debet maupun yang di kredit.

Fungsi Instruktif

Jurnal umum merupakan perintah memposting pada buku besar baik yang didebet maupun yang dikredit sesuai dengan hasil analisis  dalam jurnal.

Fungsi Informatif

Fungsi dari jurnal umum yang terakhir adalah memberikan keterangan terkait kegiatan transaksi keuangan yang terjadi di dalam perusahaan secara jelas dan gamblang.

Demikian pengertian jurnal umum lengkap yang dapat Sumberpengertian.com sajikan untuk anda. Semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi para pembaca. Sampai jumpa pada postingan selanjutnya 🙂

2 thoughts on “Pengertian Jurnal Umum, Tujuan, Fungsi & Contohnya”

Leave a Reply to Sumberpengertian.co Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *